عن أبي هريرة رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه و سلم:
☝ Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu beliau berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
"أَكْمَل الْمُؤْمِنِيْنَ إِيْمَانًا أَحْسَنُهُمْ خُلُقًا، وَ خِيَارُكُمْ خِيَارُكُمْ لِنِسَائِهِمْ خُلُقًا." (رواه أحمد و الترمذي)
👉 "Orang yang imannya paling sempurna diantara kaum mukminin adalah orang yang paling bagus akhlaknya di antara mereka, dan sebaik-baik kalian adalah yang terbaik akhlaknya terhadap istri-istrinya." (HR. Ahmad dan At-Tirmidzi)
و عن عائشة رضي الله عنها قالت: قال رسول الله صلى الله عليه و سلم:
✌ Dan dari 'Aisyah radhiyallahu 'anha beliau berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:
"خَيْرُكُم خَيْرُكُمْ لِأَهْلِهِ وَ أَنَا خَيْرُكُم ْلِأَهْلِي." (رواه الترمذي)
👉 "Sebaik-baik kalian adalah yang paling baik terhadap keluarganya. Dan akulah yang paling baik di antara kalian -dalam bermuamalah- dengan keluargaku." (HR. At-Tirmidzi)
قال الإمام الشوكاني رحمه اللّٰه:
✍ Al-Imam Asy-Syaukani rahimahullah berkata:
"في ذلك تنبيه على أعلى الناس رتبة في الخير و أحقهم بالاتصاف به هو من كان خير الناس لأهله. فإن الأهل هم الأحقاء بالبشر و حسن الخلق، و الإحسان، و جلب النفع و دفع الضر.
👆 "Pada hadits tersebut terdapat peringatan bahwa orang yang paling tinggi kebaikannya dan yang paling berhak untuk disifati dengan kebaikan adalah orang yang terbaik bagi istrinya. Karena istri adalah orang yang berhak untuk mendapatkan perlakuan mulia, akhlak yang baik, perbuatan baik, pemberian manfaat dan penolakan mudharat.
فإذا كان الرجل كذلك فهو خير الناس، و إن كان على العكس من ذلك فهو في الجانب الآخر من الشر.
👊 Jika seorang pria bersikap demikian maka dia adalah orang yang terbaik, namun jika keadaannya adalah sebaliknya maka dia telah berada di sisi yang lain yaitu sisi keburukan.
و كثيرا ما يقع الناس في هذه الورطة، فترى الرجل إذا لقي أهله كان أسوأ الناس أخلاقا، و أشجعهم نفسا، و أقلهم خيرا. و إذا لقي غير الأهل من الأجانب، لانت عريكته، و انبسطت أخلاقه، و جادت نفسه، و كثر خيره.
✋ Banyak orang yang terjatuh dalam kesalahan ini, engkau melihat seorang pria jika bertemu dengan istrinya maka ia adalah orang yang terburuk akhlaknya, paling pelit, dan yang paling sedikit kebaikannya. Namun jika ia bertemu dengan orang lain, maka ia akan bersikap lemah lembut, berakhlak mulia, hilang rasa pelitnya, dan banyak kebaikan yang dilakukannya.
و لا شك أن من كان كذلك فهو محروم التوفيق زائغ عن سواء الطريق. نسأل الله السلامة."
✊ Tidak diragukan lagi barangsiapa yang demikian kondisinya maka ia telah terhalang dari taufik (petunjuk) Allah Ta'ala dan telah menyimpang dari jalan yang lurus. Kita memohon keselamatan kepada Allah Ta'ala."
📕 Sumber:
Lihat kitab Nailul Authar juz 6 hal. 246 (https://telegram.me)
sumber : 0895-2590-3687
0 komentar:
Post a Comment